SEKILAS KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL PENDIDIKAN 57781 Mendukung Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Temuan Tim Pemantau Independen Daerah BOS-KITA EDISI 1 Mulai tahun 2009, tim beranggotakan 14 Peman- lah menerima dana BOS dengan besaran yang sesuai tau Independen Daerah (Regional Independent dengan angka penerimaan siswa. Ada peningkatan NOVEMBER 2010 Monitors ­ RIM) telah mengunjungi lebih dari 2.000 transparansi, dan sekolah-sekolah kini lebih terbuka sekolah yang tersebar di 73 kabupaten/kota dan 33 terhadap masyarakat di sekitar sekolah mengenai provinsi di Indonesia untuk memantau pelaksanaan pengelolaan anggaran sekolah. program BOS. Rangkaian pelatihan bagi sekolah dan masyara- Dikelola oleh Bank Dunia melalui Program BOS- kat sekitar sekolah untuk tahun 2011 perlu lebih KITA (BOS - Knowledge Improvement through Transpa- menekankan peran Komite Sekolah dalam memantau rency and Accountability) yang didanai oleh hibah penggunaan dana. Lihat halaman 3 untuk informasi Dalam Edisi Ini: dari Pemerintah Kerajaan Belanda, tim ini telah ber- lebih lanjut mengenai pelatihan BOS tahun 2011. hasil mengumpulkan data-data terbaru dan pemaha- Sejumlah pemerintah daerah telah berinisiatif man mendalam yang bermanfaat bagi pengelola Pro- memperbaiki program BOS dengan cara: Praktik Pengelolaan BOS gram BOS dan Pemerintah. Beberapa temuan kunci · bekerja sama dengan media setempat dalam yang Baik di Tingkat telah dilansir koran nasional pada bulan Agustus mempromosikan program BOS; Sekolah 2010, mengutip pernyataan Menteri Pendidikan Na- · menambahi dana nasional dengan dana BOS sional dalam konferensi pers. daerah untuk memenuhi Standar Pelayanan Mi- Mempersiapkan Pelatihan Pemantau independen menemukan bahwa kira- nimal; BOS Tahun 2011 kira 97% dana BOS dipakai sesuai dengan petunjuk · melibatkan pengawas sekolah dalam pemantau- pelaksanaan BOS, meskipun hampir 30% dari dana an pelaksanaan program BOS di tingkat sekolah. itu masih dipakai untuk honor guru. Mayoritas seko- Memperbaiki Perencanaan dan Penganggaran Sekolah Cerita dari Lapangan: Menjangkau Sekolah-Sekolah Terpencil Dimulai, Kampanye Selain mengumpulkan data mengenai pelaksa- Informasi Nasional naan program BOS, oleh-oleh tim RIM termasuk ber- bagai cerita mengenai perjalanan dan perjuangan mereka menjangkau sekolah-sekolah terpencil. Ha- TRIMS: Aplikasi Pelaporan nya tiga sekolah yang tidak dapat dikunjungi dalam dan Manajemen Informasi kunjugan pemantauan mereka. Saat dikunjungi, Sekolah konflik tengah berkecamuk di satu desa, sementara sekolah lainnya lain hanya dapat dijangkau melalui Bagaimana Orang Tahu pendakian panjang melewati pegunungan. Untuk Program BOS mencapai sekolah-sekolah tujuan, berbagai cara di- tempuh oleh anggota RIM: pesawat terbang, bis, feri, sampan, jip dan kereta, serta jalan kaki untuk me- Meningkatkan nempuh sisa jarak ke sekolah-sekolah. Pemantauan dan Layanan Tampak dalam foto ini anggota RIM Khairullah, dengan menggunakan sampan, melewati laut Banda Informasi Publik Marbawi dan Amalia dalam perjalanan mereka dari yang berbadai. Rekaman pengalaman dan perjalanan dari Bau-Bau ke Wangi-Wangi dan kepulauan Waka- anggota RIM telah disajikan dalam Kongres Guru In- tobi di sekitarnya, mengunjungi sekolah-sekolah donesia bulan Mei lalu. Apa itu BOS? · BOS adalah program dana bantuan sekolah an- · Nilai keseluruhan program BOS sekitar Rp 16 dalan Kementerian Pendidikan Nasional Indo- triliun per tahun. nesia yang didukung oleh Bank Dunia melalui program BOS-KITA. · BOS adalah singkatan dari Bantuan Operasio- nal Sekolah. · Semua sekolah menerima dana BOS per kuartal untuk keperluan operasional, dengan besaran · BOS-KITA adalah singkatan dari BOS ­ Know- yang disesuaikan dengan jumlah murid di ledge Improvement through Transparency and sekolah. Accountability (peningkatan pengetahuan me- lalui transparansi dan akuntabilitas). Praktik Pengelolaan BOS yang Baik di Tingkat Sekolah SD Negeri Sidanegara 11, Kecamatan Cilacap tasi sebesar Rp 45.000 per bulan bagi siswa miskin. Tengah, di kabupaten Cilacap, adalah contoh prak- Menurut kepala sekolah SD Negeri 3 SP C Men- tik yang baik dalam transparansi dan akuntabilitas. siku di kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, sejak Sejak tahun 2005, sekolah ini menyimpan berkas program BOS dimulai telah terjalin kerjasama yang khusus untuk BOS, lengkap dengan petunjuk dan lebih baik antara kepala sekolah dan guru-guru, yang semua pola tampilan laporan. Penggunaan dana, bersama-sama menyusun perencanaan sekolah. yang dipakai untuk keperluan operasional sekolah Di SDN Ujong Patehah, kabupaten Nagan Raya, dan peningkatan kualitas pendidikan yang diberi- Nanggroe Aceh Darrussalam, dana BOS dipakai untuk kan sekolah, dikonsultasikan dengan guru-guru dan mendukung kegiatan ekstra-kurikuler yang dapat Komite Sekolah. menolong meningkatkan kualitas pendidikan. Sejak Bagaimana seharusnya tampilan papan pengumuman sekolah: Di Sinjai Timur, Sulawesi Selatan, kepala seko- kenaikan besaran dana BOS tahun 2009, sekolah SDN Sidanegara 11, Cilacap lah SD Negeri 32 Buakang selalu memastikan bahwa tersebut tidak perlu lagi meminta orangtua untuk dana BOS dikelola dengan seksama, tidak pernah me- membayar program kegiatan ekstra-kurikuler seko- minjam dan selalu memastikan bahwa saldo di bank lah. selalu ada. Sekolah ini menyediakan dana transpor- "Pelatihan BOS Mempersiapkan Pelatihan BOS Tahun 2011 oleh Kementerian Tim pengelola BOS di Kementerian Pendidikan dan Pemerintah Kerjaan Belanda bekerja bersama Pendidikan Nasional sedang menggalang dukungan mitra pemba- ngunan (donor) untuk program pelatihan BOS nasio- dengan Bank Pembangunan Dunia (Asian Develop- ment Bank ­ ADB) AusAID dan USAID membantu Nasional pada nal tahun 2011 nanti. Salah satu penentu keberhasilan Kemdiknas mendesain dan menyelenggarakan pela- pelaksanaan program BOS bahwa seluruh pemangku tihan yang tepat berdasarkan materi-materi terbaik tahun 2011 kepentingan memahami peran mereka masing- yang dipakai dalam berbagai program pendidikan akan didukung masing dalam memantau penggunaan dana BOS dan mendukung Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). terbaru. Kemdiknas melaksanakan pelatihan untuk 1,500 pelatih di seluruh negeri mulai Oktober - De- oleh mitra Semenjak pembiayaan untuk pelatihan dan peman- sember 2010. Selanjutnya program pelatihan BOS tauan BOS dikeluarkan dari anggaran pusat, Kem- nasional akan secara resmi diluncurkan pada awal pembangunan." diknas telah meminta dukungan dari Pemerintah Be- 2011 dengan target lebih dari 250.000 sekolah, landa untuk melaksanakan pelatihan BOS pada tahun termasuk madrasah. Pelatihan tersebut meliputi 2009, dan AusAid untuk pelatihan tahun 2011. evaluasi diri sekolah, perencanaan dan pengang- Melalui program Basic Education Capacity garan, pengelolaan keuangan, dan informasi terbaru Trust Fund (BEC-TF), Bank Dunia, Uni Eropa (UE) mengenai program BOS. Memperbaiki Perencanaan dan Penganggaran Sekolah Sekolah-sekolah kini bertanggung jawab atas transparansi dan akuntabilitas. pengelolaan uang dalam jumlah besar yang diterima Materi pokok pelatihan termasuk: administrasi melalui program BOS. Sekolah kini juga memiliki anggaran sekolah dan arus dana; partisipasi orang- sumber-sumber pendanaan lain yang juga harus di- tua dan masyarakat; isu-isu perpajakan; sistem pertanggungjawabkan. Komite sekolah berperan akuntansi dan pengelolaan aset yang sederhana; penting dalam memantau penggunaan dana-dana serta pelaporan dan kesiapan audit. tersebut bekerja sama dengan kepala sekolah dan Materi pelatihan BOS telah didiskusikan dengan bendahara. calon pemakai di Yogyakarta pada bulan Agustus Pelatihan BOS tahun 2011 akan menekankan 2010 bersamaan dengan ketiga modul pelatihan peran ini, dan akan memperkenalkan pendekatan lainnya. Materi pelatihan ini telah disempurnakan sederhana untuk memperbaiki Manajemen Berbasis dan diterbitkan pada bulan Oktober untuk bahan Sekolah melalui pelatihan mengenai perencanaan pelatihan bagi calon pelatih yang dilaksanakan bulan dan anggaran, yang fokus pada prinsip-prinsip Oktober sampai November. SEKILAS PENDIDIKAN - NOVEMBER 2010 ^ Pemberian Informasi dan Sosialisasi BOS menganjurkan peningkatan partisipasi dan pemantauan orang tua dalam pelaksanaan BOS. Dimulai, Kampanye Informasi Nasional Menteri Pendidikan Nasional Indonesia meres- ini tepat sasaran." Mendiknas juga mengutip temuan- mikan pemberian informasi dan sosialisasi BOS na- temuan survei terbaru oleh Bank Dunia terhadap 720 sional untuk meningkatkan transparansi dan akun- sekolah yang dipilih secara acak, yang mengindikasi- tabilitas dalam pelaksanaan BOS. Sebagai salah kan bahwa walaupun 86% orangtua menyatakan su- satu komponen Program BOS-KITA yang didanai oleh dah pernah mendengar mengenai BOS, pengetahuan hibah dari Pemerintah Kerajaan Belanda, sosialisasi mereka mengenai BOS tidak memadai bagi mereka mengangkat pesan-pesan kunci mengenai penting- untuk memantau penggunaan dana secara efektif. nya pemantauan masyarakat terhadap penggunaan Sosialisasi menggunakan medium TV, radio, sms, dana BOS. Sosialisasi juga menekankan pentingnya dan media cetak. Sosialisasi juga mengumumkan no- peran serta orangtua dalam mendukung keberhasi- mor bebas pulsa baru Kemdiknas untuk menampung lan program tersebut. Mengutip anjuran Mendiknas keluhan dan masukan. Nomor bebas pulsa baru itu Mohammad Nuh, "Masyarakat harus terlibat untuk adalah 177. memastikan bahwa program yang bernilai triliunan TRIMS: Aplikasi Pelaporan dan Manajemen Informasi oleh Sekolah TRIMS adalah sebuah aplikasi berbasis excel mereka dengan cara serupa, dan disarankan untuk sederhana untuk mendukung sekolah menggunakan tidak hanya memakai data tersebut untuk keper- data mereka sendiri dalam perencanaan dan angga- luan pemantauan, perencanaan dan penganggaran ran sekolah. TRIMS mengumpulkan semua data yang mereka sendiri, tetapi juga meneruskan data itu ke telah diberikan oleh sekolah-sekolah kepada ber- tingkat provinsi dan nasional agar terlihat sejauh bagai pihak, dan memungkinkan pemakai membuat mana target-target MDG dan nasional serta acuan- tabel, gambar, perhitungan rasio dan persentase acuan yang ditetapkan telah dicapai. dengan cepat dan mudah dengan hanya meng-klik Penggunaan TRIMS tengah dirintis di seluruh angka dan data kunci lainnya. sekolah di enam kabupaten sebelum digunakan se- Sekolah dapat menggunakan data yang dihasil- cara resmi di seluruh wilayah melalui program pela- kan dan mengirimnya kepada pemerintah daerah un- tihan BOS untuk 250,000 sekolah mulai tahun 2011 tuk digabung dengan data sekolah lain. Pemerintah nanti. Aplikasi TRIMS akan diperbaharui berdasarkan Uji coba TRIMS di Probolinggo, Juli 2010 daerah akan memakai aplikasi penggabungan data pengalaman para peserta di Kota Probolinggo. http://www.dinaspdk-kotaprobolinggo.net Bagaimana Orang Tahu Mengenai Program BOS Sosialisasi BOS secara nasional disertai dengan pesan-pesan penting sosialisasi tersampaikan de- survei daerah memberikan pemahaman lengkap ten- ngan baik. tang cara-cara terbaik untuk meningkatkan pengeta- "Saya tidak mengatakan ini akan mudah, saya huan masyarakat mengenai program BOS. siap untuk bekerja ekstra keras," kata Peter Kainama, Perwakilan-perwakilan dari empat kantor dinas staf Kantor Dinas Pendidikan Kota Ambon, yang me- pendidikan daerah yang terpilih untuk melaksanakan nyadari bahwa sesungguhnya beragam kelompok pemberian informasi dan sosialisasi BOS di tingkat pemangku kepentingan target penyebaran informasi lokal sangat antusias untuk meluruskan pemahaman mengenai BOS. Menurut Peter, informasi mengenai mengenai penggunaan dana BOS. Rekrutmen koor- BOS selama ini hanya diteruskan kepada guru-guru dinator kampanye untuk daerah baru saja rampung dan tidak pernah terpikir olehnya bahwa orangtua dan lokakarya dua hari telah dilaksanakan untuk pun perlu memahami BOS. membangun pemahaman yang sama antar anggota Hasil dari studi dan sosialisasi informasi ini akan tim kampanye, khususnya dengan kantor Dinas Pen- memberi masukan mengenai pendekatan yang paling didikan daerah. Hal ini untuk memastikan bahwa efektif untuk menjangkau masyarakat pada sosia- lisasi BOS di masa datang. MENDUKUNG PROGRAM BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) Kontak di Kementerian Pendidikan Nasional Direktorat Pendidikan Dasar: Meningkatkan Pemantauan dan Layanan Informasi Publik Telepon Pengaduan Masyarakat Bebas Pulsa: 0-800-140-1276 Tim BOS telah mengembangkan kerangka Pendidikan Nasional telah meluncurkan Saluran Telepon: 021-5725632 & pemantauan dan evaluasi program BOS yang meru- Informasi Pendidikan Bebas Pulsa 177 yang dapat 021-5725641 pakan peningkatan dari sistem yang ada, dengan diakses menggunakan berbagai alat komunikasi ter- Faksimili: 021-5725635 dengan menyederhanakan sistem pengelolaan dan masuk SMS. Kebijakan ini membutuhkan koordinasi Email: bos@dittksd.go.id pelaporannya. Sistem yang lebih terstandarisasi ini yang lebih baik di berbagai tingkat untuk memas- akan membantu perbandingan data antar daerah. tikan bahwa setiap keluhan dan komentar direkam, Direktorat Pendidikan Menengah Sistem ini telah dirintis di tiga provinsi dan enam diproses dan direspon dengan cepat dan baik oleh Pertama: kabupaten, dan kini tengah diimplementasikan oleh bagian yang berwenang. Tim BOS telah mempersiap- Telepon Pengaduan Masyarakat pengelola BOS pusat (Direktorat Pembinaan Sekolah kan Prosedur Operasional Standar yang menjelaskan Bebas Pulsa: 0-800-140-1299 Menengah Pertama) di dua daerah (Kota Prabumulih mengenai proses tersebut. Telepon: 021-5725980 dan Kota Yogyakarta). Sistem ini akan diresmikan Berbagai perbaikan-perbaikan terhadap sistem Faksimili: 021-57331070 & pemakaiannya secara nasional mulai tahun 2011, ke- pemantauan dan evaluasi telah diinformasikan kepa- 021-5725645 tika program BOS didesentralisasikan. da daerah-daerah dan provinsi-provinsi melalui DVD Email: bos@dit-plp.go.id Kementerian Pendidikan Nasional kini me- interaktif yang mudah digunakan, dengan harapan Pusat Informasi dan Humas nerapkan kebijakan satu pintu untuk layanan in- bahwa hal ini akan bermuara kepada Program BOS formasi publik dan penanganan keluhan. Menteri yang lebih baik bagi semua. (PIH) Hotline: 177 Naskah ini disiapkan oleh tim BOS-KITA di Kantor Bank Dunia Indonesia, dengan pengarahan dari tim BOS di ^ Mengawali sosialisasi nasional program Kementerian Pendidikan Nasional, serta didukung oleh berbagai program berikut yang bekerja sama dengan BOS: Mendiknas Bpk. M. Nuh, bersama Mae BOS: Chu Chang (Bank Dunia) dan Arnold van der Zanden (Kedubes Kerajaan Belanda). The Dutch Education Support Program membiayai serangkaian aktivitas terkait program BOS, termasuk survei dan Pemberian Informasi dan Sosialisasi BOS, mendukung pemantauan dan evaluasi termasuk kegiatan RIM, pelatihan BOS tahun 2009, dan studi mengenai Manajemen Berbasis Sekolah. The Basic Education Capacity Trust Fund memberikan dukungan teknis untuk persiapan pelatihan BOS tahun 2011, dan merintis TRIMS bersama Kementerian Pendidikan Nasional sebagai bagian dari dukungannya untuk Kantor Bank Dunia tata kelola pendidikan di tingkat daerah. di Jakarta BOS-KITA (BOS-Knowledge Improvement through Transparency and Accountability) Bank Dunia mendu- Gedung Bursa Efek Indonesia kung program BOS melalui BOS-KITA. Program ini bertujuan meningkatkan akses terhadap pendidikan yang Lantai 12, Menara 2. berkualitas bagi semua anak berusia 7 hingga 15 tahun dengan cara memperkuat Komite Sekolah, mening- katkan partisipasi masyarakat, serta memperbaiki pengelolaan keuangan untuk meningkatkan transparansi Telepon: 021 52993000 Faksimili: 021 52993111 dan akuntabilitas program BOS sehingga penggunaannya lebih optimal. Total nilai pinjaman adalah $600 juta E-mail: stown@worldbank.org untuk tahun 2008-10, dengan penambahan pinjaman tambahan sebesar $500 juta untuk tahun 2010-12. KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL